KAMPAR – Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Kampar merupakan salah satu tim Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) untuk pembentukan Kampung Reforma Agraria di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar.
Ketua GTRA langsung dipimpin Pj Bupati Kampar Hambali, bersama Kepala ATR/BPN Andi Demawan Lubis.
Plt Sekretaris Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Jhon Mainir menjelaskan, dipilihnya Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar sebagai kampung Reforma Agraria karena merupakan sentra perikanan air tawar. Perlu kiranya dibenahi administrasi sertifikat kepemilikan lahan mereka.
’’Supaya memudahkan mereka untuk proses kredit di perbankan. Kemerin saya mewakili Kadis Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura dan ditunjuk oleh BPN untuk membacakan sambutan Pj Bupati Kampar saat kunjungan ke Desa Kota Masjid belum lama ini,’’ jelas Jhon Mainir, Jumat (15/11/2024)
Jhon Mainir menambahkan, Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura berharap dari luasan lahan warga Koto Masjid pemanfaatannya dimaksimalkan. Terutama untuk pemanfaatan tanaman pekarangan, lahan non perkebunan, mari ditanam lagi pagi gogo atau tanaman jagung.
’’Kemarin waktu acara tersebut diserahkan secara simbolis bantuan pakan ikan dan benih ikan. Kita berharap juga diserahkan benih jagung dan lainnya untuk mendukung program ketahanan pangan nasional,’’ jelas Jhon Mainir.
Jhon Mainir mengimbau masyarakat jangan melakukan alih fungsi lahan. Juga mengimbau masyarakat tidak menjual lahan yang ada.
(Adv)
#Kampar #dinas #pertanian